Posted on Leave a comment

KUBET – Momen Perayaan 50 Tahun Staatsspoorwegen pada 1925, Luncurkan Kereta Rel Listrik Pertama di Batavia

Momen Perayaan 50 Tahun Staatsspoorwegen pada 1925, Luncurkan Kereta Rel Listrik Pertama di Batavia

images info

Kereta rel listrik merupakan salah satu moda transportasi yang umum digunakan oleh masyarakat Indonesia, khususnya yang berdomisili di wilayah Jabodetabek. Banyak alasan mengapa moda transportasi ini banyak dipilih oleh masyarakat untuk berpindah tempat setiap harinya.

Misalnya, kereta rel listrik menjadi salah satu moda transportasi yang memiliki keunggulan dalam efisiensi waktu. Sebab setiap pengguna bisa memperkirakan waktu keberangkatan mereka sesuai dengan jadwal dari moda transportasi ini.

Selain itu, akses jalur kereta rel listrik menjangkau banyak daerah yang ada di Jabodetabek. Belum lagi tarif layanan yang relatif terjangkau juga menjadi alasan lain

Tahukah Kawan bahwa keberadaan kereta rel listrik atau KRL di wilayah Jabodetabek ternyata sudah ada sejak waktu lama? Bahkan peluncuran pertama kereta bertenaga listrik ini di Batavia atau Jakarta sudah terjadi seratus tahun silam.

Pada waktu itu, pengenalan kereta listrik dilakukan dalam rangka perayaan 50 tahun Staatsspoorwegen saat itu. Lantas bagaimana momen saat kereta api listrik pertama kali diluncurkan di Batavia pada waktu itu?

Keberadaan Kereta Api Listrik pada Masa Kolonial Belanda

Ide terkait kereta api listrik di Indonesia sebenarnya sudah ada sejak Masa Kolonial Belanda. Bahkan di dunia, keberadaan kereta api bertenaga listrik ini sudah berkembang sejak akhir abad ke-19.

Dilansir dari buku Kartum Setiawan, Kereta Api di Jakarta: dari Zaman Belanda hingga Reformasi, adanya ide terkait penggunaan kereta listrik di Hindia Belanda, khususnya Batavia berkaitan dengan beberapa hal.

Misalnya, ide terkait penggunaan kereta api listrik ini berkaitan dengan adanya efisiensi dalam penggunaan energi. Selain itu, jarak stasiun yang ada di daerah Batavia juga saling berdekatan.

Hal ini berbanding terbalik dengan jumlah penumpang yang banyak menggunakan transportasi kereta api pada waktu itu. Oleh sebab itu pada awal abad ke-20, mulai dicanangkan ide terkait realisasi pengadaan kereta listrik ini, mulai dari kajian hingga pemasangan jaringan listrik untuk transportasi ini.

Perayaan 50 Tahun Staatsspoorwegen

Masih dari buku yang sama, proses pengadaan kereta api listrik ini memakan waktu yang cukup lama. Terhitung proses pengadaan ini berlangsung selama lebih kurang 14 tahun, mulai dari pencanangan ide pada 1911 hingga peluncurannya pada 1925.

Peluncuran kereta api listrik pertama di Batavia ini sendiri dikenalkan bersamaan dengan perayaan 50 Staatsspoorwegen pada 6 April 1925. Staatsspoorwegen merupakan perusahaan kereta api negara milik Pemerintah Hindia Belanda pada waktu itu.

Pada saat peluncurannya, kereta rel listrik pertama di Batavia ini melintasi jalur Tanjung Priok-Meester Cornelis atau Jatinegara.

Kereta Api Listrik Rute Tanjung Priok-Meester Cornelis

Tanjung Priok-Meester Cornelis menjadi jalur lintas kereta rel listrik pertama yang ada di Batavia pada waktu itu. Pada awalnya, jalur kereta api listrik yang sudah direncanakan tidak terbatas untuk tujuan ini saja.

Misalnya pada 1921, jaringan listrik untuk lintasan kereta api ini sudah disiapkan untuk jalur Batavia Buitenzorg atau Bogor. Sementara itu, jalur lintasan Tanjung Priok-Meester Cornelis baru dibangun setelahnya.

Namun kondisi krisis ekonomi yang melanda Eropa ternyata juga berdampak hingga Hindia Belanda. Akhirnya pada akhir 1921, pembangunan kereta api listrik untuk jalur Batavia-Buitenzorg ditunda terlebih dahulu.

Hari peluncuran kereta listrik pertama di Batavia ini berlangsung dengan meriah. Pada hari peluncurannya ini, setiap orang bisa menaiki kereta listrik di jalur ini secara cuma-cuma.

Tidak hanya itu, kedatangan kereta listrik di Stasiun Tanjung Priok juga disambut dengan alunan musik yang makin menambah kemeriahan momen peluncurannya pada waktu itu.

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News



Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *